Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei: 60 Persen Masyarakat Nilai ASEAN Masih Bermanfaat

image-gnews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jajak pendapat yang dilakukan lembaga survei Kedai Kopi pada 19 Juli 2019 menemukan sebanyak 60 persen responden menilai organisasi ASEAN masih bermanfaat. Namun survei juga mengungkap hanya 19,7 persen responden yang optimis terhadap masa depan ASEAN.

Survei itu dilakukan terhadap 117 orang responden di seluruh Indonesia dan dari berbagai lapisan masyarakat. Jajak pendapat itu juga menemukan 50 persen responden mengetahui ASEAN lewat televisi.

Ada Penghargaan Khusus Jika Indonesia Juara ASEAN School Games

Menanggapi hasil survei itu, Rektor Universitas Paramadina, Firmanzah, mengatakan beberapa pemerhati ASEAN melihat organisasi ini seperti di persimpangan jalan. Pada sekitar tujuh tahun silam, masyarakat sibuk membicarakan apa projek ASEAN menyusul adanya program komunitas ekonomi ASEAN.

"Program itu ditujukan untuk menguji seberapa kuat soliditas ASEAN, tetapi buat saya ujian ASEAN ada di kerjasama TPP (Trans Pacific Partnership). Kita ternyata belum siap untuk TPP sehingga beberapa negara ASEAN mengambil sikap yang berbeda. Jadi TPP itu adalah ujian terbesar ASEAN," kata Firmanzah dalam pidatonya di acara Kuliah Umum Menteri Luar Negeri Malaysia Saifuddin Abdullah, Sabtu, 20 Juli 2019.

Setelah TPP gulung tikar, sekarang ASEAN dihadapkan pada program Jalur Sutra Modern yang digagas Presiden Cina, Xi Jinpin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

KTT ASEAN, RCEP Diyakini Akan Bangkitkan Perdagangan Global

Saifuddin Abdullah, Menteri Luar Negeri Malaysia, memberikan kuliah umum di Universitas Paramadia, Jakarta, Sabtu, 20 Juli 2019. Sumber: Suci Sekar/TEMPO

Firmanzah menekankan persoalan yang dihadapi ASEAN tidak bisa diselesaikan oleh satu negara. Seluruh negara anggota memiliki tanggung jawab meneguhkan ASEAN dan menjaga stabilitas. Sebab jika politik dan ekonomi suatu negara anggota terguncang, dampaknya bisa satu kawasan.

Sedang terkait kekuatan ASEAN, Menteri Luar Negeri Saifuddin berpandangan sentralitas atau persatuan ASEAN masih kuat. Sebab sampai 2019, dari total 10 negara anggota ASEAN belum ada satu negara pun yang berencana keluar. Kendati begitu, Malaysia pun ingin melihat ASEAN menjadi organisasi yang lebih kuat, khususnya di bidang ekonomi dan keselamatan.

"ASEAN masih bisa menahan CIna agar tidak berbuat seenaknya. Lewat aturan hukum Laut Cina Selatan atau UNCLOS, saat ini sudah ada pembatasan bagi kapal-kapal, termasuk dari Cina untuk berlalu lintas di Laut Cina Selatan," ujar Saifuddin.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

20 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.


10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

1 hari lalu

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika. Foto: Canva
10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

3 hari lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

3 hari lalu

Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin (kiri) dan Pejabat Ekonomi Senior Inggris untuk ASEAN Martin Kent (kanan) setelah acara peluncuran ASEAN-UK Economic Integration Programme (EIP) di Jakarta pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Inggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN

Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.


Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat wawancara dengan Tempo di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Jumat, 21 Oktober 2022. TEMPO/Tony Hartawan
Retno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam

Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

3 hari lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo (tengah) menekan tombol didampingi (dari kiri) Dirut PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) Dormatua Siahaan, Dirut PT Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, PJ Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmad Pribadi, Dirut Defend ID Bobby Rasyidin dan Dirut PT DAHANA Wildan Widarman saat peresmian pabrik amonium nitrat PT Kaltim Amonium Nitrat di Bontang, Kalimantan Timur, Kamis 29 Februari 2024. Presiden mengapresiasi pembangunan pabrik amonium nitrat oleh BUMN yang mampu memproduksi 75.000 metrik ton amonium nitrat per tahun dan 60.000 metrik ton asam nitrat per tahun dan diharapkan mampu menjadi substitusi impor dalam menjawab kebutuhan amonium nitrat dalam negeri. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN

PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

4 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

4 hari lalu

Peti mati. Ilustrasi
Fakta Tentara AS Hilang di Hutan Karawang dan Ditemukan Meninggal

Kapuspen TNI Mayjen Nugraha Gumilar mengatakan tentara Amerika tersebut ditemukan sudah dalam keadaan meninggal di hutan Karawang.


10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

5 hari lalu

Warga Afghanistan berkumpul untuk naik bus saat mereka bersiap untuk kembali ke rumah, setelah Pakistan memberikan peringatan terakhir kepada migran tidak berdokumen untuk pergi, di halte bus di Karachi, Pakistan 29 Oktober 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?